Padang (LN)-- Penyelenggaraan Pilkada Kota Padang sebentar lagi akan dilaksanakan, tepatnya pada 27 November 2024 mendatang.
Pilkada menjadi hal yang sangat penting untuk menentukan masa depan Kota Padang, sehingga peranan masyarakat sangat dibutuhkan dengan mengunakan hak pilihnya (pencoblosan) pada pilkada Padang tersebut.
Hal itu disampaikan PJ Walikota Padang, diwakili Staf Ahli Bidang Pemerintahan, Hukum dan Politik, Habibul Fuadi saat pembukaan kegiatan Sosialisasi Gerakan Kemitraan Ormas dan Perguruan Tinggi, bertempat di Kantor Balai kota Padang, Selasa (10/9).
Acara sosialisasi diikuti oleh peserta dari berbagai kalangan diantaranya mahasiswa, pelajar dan ormas sekitar 300 orang, yang dibagi menjadi 6 gelombang.
Lebih lanjut, Habibul Fuadi mengatakan, tingkat keberhasilan suatu Pilkada diukur dari tingginya tingkat partisipasi pemilih datang pada hari pencoblosan.
Dan peran mahasiswa, ormas dan pelajar serta perguruan tinggi cukup signifikan membantu edukasi ke masyarakat tentang pentingnya Pilkada dan hadir pada hari pencoblosan menentukan nasib Kota Padang 5 tahun ke depan.
"Dengan tingginya partisipasi pemilih maka terciptanya demokrasi yang semakin baik serta terpilihnya pemimpin yang sesuai dengan keinginan rakyat," kata Habibul Fuadi.
Sementara itu, Kepala Badan Kesbangpol yang diwakili oleh Sekretaris Badan, Yandri mengatakan, tujuan dari kegiatan tersebut agar kualitas demokrasi di Kota Padang terus ditingkatkan menuju demokrasi yang mengemban amanat rakyat.
Tema kegiatannya, sinergi peningkatan partisipasi politik untuk sukses pemilu serentak tahun 2024. Kegiatan berlangsung 10 - 18 September dengan bertahap sebanyak enam gelombang.
Yandri menjelaskan, melalui sosialisasi ini diharapkan wawasan dan pengetahuan ormas dan perguruan tinggi bisa semakin meningkat.
Ditambahkan, dengan semakin baiknya edukasi Pilkada ke masyarakat maka akan meningkat pula tingkat kesadaran partisipasi pemilih warga Kota Padang saat hari pencoblosan.
#red
Tidak ada komentar:
Posting Komentar