Wako Hendri Septa, saat presentasi evaluasi SAKIP Kota Padang 2023 (foto : dok Prokopim Pdg)
Padang (LN) - Wali Kota Padang Hendri Septa optimis nilai Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP) Kota Padang tahun 2023 berdampak dengan menyandang predikat A. Hal tersebut disampaikan Wako usai presentasi evaluasi SAKIP Kota Padang tahun 2023 secara virtual kepada Tim Evaluator dari Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan-RB) di ruang Abu Bakar Jaar, Balaikota Padang, Aie Pacah, Selasa (26/9/2023).
"Hari ini kita baru saja selesai mengikuti evaluasi SAKIP oleh Kemenpan RB. Kita optimis meraih predikat A untuk 2023, meningkat dari tahun sebelumnya dengan predikat BB (sangat baik)," ucap Wako Hendri Septa didampingi Sekdako Padang Andree Algamar.
“Tahun ini penilaian SAKIP diarahkan pada kerangka logis (logical frame work) pengentasan kemiskinan, untuk diturunkan menjadi cascading (penjenjangan tugas) dan cross cutting (tugas lintas sektoral),” ujar Wako.
“Alhamdulillah pada tahun 2022 Pemerintah Kota Padang berhasil menurunkan angka kemiskinan menjadi 4,26% atau telah mengeluarkan sebanyak 6.070 jiwa keluar dari garis kemiskinan,” ungkap Wako.
Dalam rangka penanggulangan kemiskinan, Kota Padang secara kontinue menggulirkan anggaran melalui perangkat daerah terkait, baik yang bersumber dari APBD Kota Padang, APBD Provinsi Sumatera Barat maupun dari APBN. Disamping tetap menggandeng pihak-pihak lainnya, seperti Baznas, dunia usaha, LSM, BUMN/BUMD, dan swadaya masyarakat.
“Adapun program yang dilaksanakan mendukung program nasional untuk percepatan penghapusan kemiskinan melalui strategi rencana aksi, yaitu menurunkan beban pengeluaran, meningkatkan pendapatan, mengurangi kantong-kantong kemiskinan, serta monitoring dan evaluasi, yang digulirkan melalui OPD yang memiliki Program Penanggulangan Kemiskinan (Pronangkis),” pungkas Wako.
Sementara itu, Asisten Administrasi Umum Setdako Padang sekaligus Koordinator Tim Ad Hoc SAKIP Kota Padang Corri Saidan menambahkan, proses evaluasi SAKIP yang dilakukan hari ini telah melalui serangkaian proses penilaian dari Januari 2023 lalu. Beberapa upaya yang telah dilakukan dalam penilaian SAKIP ini yakni, meminta dukukungan dan komitmen bersama pimpinan OPD di lingkup Pemko Padang, sebagaimana tertuang dalam instruksi Wali Kota Padang Nomor 019/03.84/BU-2022 tentang komitmen bersama penguatan implementasi SAKIP 2023,” jelas Corri.
“Dalam instruksi dan pernyataan komitmen kinerja itu terdapat 15 butir tindak aksi bersama untuk memberikan upaya terbaik yang harus dilakukan oleh Kepala OPD di lingkungan Pemerintah Kota Padang sesuai tugas dan fungsinya,” imbuh Asisten III itu.
“Butir aksi tersebut antara lain; menghadiri langsung pertemuan pembahasan terkait pemenuhan rekomendasi SAKIP, memenuhi data, informasi dan bukti pendukung atas setiap unsur evaluasi SAKIP, serta mendukung efektivitas penganggaran program dan kegiatan yang selaras dengan pencapaian Misi Pemko Padang, salah satunya meningkatkan kualitas tata kelola pemerintahan yang bersih dan pelayanan publik yang prima, “ pungkasnya.
Turut melakukan presentasi di kesempatan itu Kepala Dinas Sosial Heriza Syafani dan Kepala Dinas Koperasi dan UKM Kota Padang Ferry Erviyan Rinaldi selaku perwakilan OPD Pengampu Pengentasan Kemiskinan. (Red)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar