PADANG (LN)---Kinerja Dinas PERKIMTAN Sumbar, bidang kawasan pemukiman wilayah kota Padang dipertanyakan.
Karena, kegiatan prasarana, sarana dan utilitas umum (PSU) wilayah kota Padang hingga saat ini belum ada yang dilelangkan, sementara kegiatan PSU daerah lain telah memasuki tahap pengerjaan.
Padahal perencanaan kegiatan PSU kota Padang telah tuntas dikerjakan pada tahun sebelumnya (2022).
Hal itu tentunya menimbulkan pertanyaan bahkan kecurigaan masyarakat publik.
Apakah yang menjadi alasan, sehingga kegiatan PSU wilayah kota Padang hingga saat ini belum ada yang dilaksanakan.
Sedangkan kegiatan PSU ini melalui proses non tender atau Penunjukan langsung (PL) dengan anggaran kurang dari Rp200 juta.
Berdasarkan informasi yang didapatkan, bahwa Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) PSU Permukiman Kota Padang, Dinas PERKIMTAN Sumbar, Rio Yulanda tengah mencari rekanan yang memiliki komitmen jelas.
Guna memastikan informasi itu, media ini melakukan konfirmasi kepada Dinas PERKIMTAN Sumbar melalui Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) PSU Permukiman Kota Padang, Rio Yulanda melalui pesan WhatsApp ke nomor +62 852-6346-66xx, kemarin.
Disampaikan Rio, Untuk pekerjaan Kota padang sudah mulai pemilihan di LPSE, sedangkan sebagian lagi masih tahap mempersiapkan penginputan di LPSE.
Insya Allah, bulan ini sudah ada yang dimulai pekerjaannya.
Diakuinya, kemarin ada kendala perubahan lokasi karena tidak sesuai kewenangan dan tupoksi Dinas PERKIMTAN Sumbar, sehingga terlambat dalam proses perencanaan.
Untuk kegiatan PSU wilayah kota Padang di tahun 2023 ada sekitar 120 paket pekerjaan, dengan anggaran Rp18 milyar, ucap Rio.
#Fit
Tidak ada komentar:
Posting Komentar