Padang (LN)---Polresta Padang melakukan pemanggilan kepada PPK Pembangunan Batang Sumpur Pasaman TA. 2021 untuk diminta keterangannya sebagai saksi.
Berdasarkan informasi yang didapatkan media ini, pemanggilan sebagai saksi itu terkait kasus dugaan penipuan yang dilakukan ID alias Ucok Daulay.
Yangmana, ID meminjam sejumlah uang kepada DV untuk kebutuhan proyek yang saat itu tengah dikerjakannya.
Setelah sekian lama, bahkan sampai proyek pembangunan batang Sumpur Pasaman telah tuntas, namun hutang tersebut tidak juga dibayarkan.
Karena digasak, akhirnya ID membuka daun cek dan memberikan kepada DV. Akan tetapi, ketika dicairkan kepada pihak bank, ternyata daun cek tersebut kosong (tidak ada uangnya).
DV yang merasa telah ditipu dan dirugikan, melaporkan hal tersebut kepada pihak kepolisian.
Terkait hal itu, Satriawan PPK Pembangunan Batang Sumpur Pasaman TA. 2021 saat dikonfirmasi via WhatsApp ke nomor 0813637017xx, Jumat (28/4) membenarkan adanya pemanggilan dari pihak Polresta Padang.
Dari keterangan Satriawan, bahwa owner (BWSS V Padang) telah melakukan pembayaran pekerjaan kepada pihak perusahaan. Dan di perusahaan itu, ID menjabat sebagai Projects Manager (PM).
Jadi persoalan hukum yang menimpa ID merupakan persoalan pribadi, bukan terkait proyek, jelasnya.
Hingga berita ini diturunkan, media masih berupaya untuk mengumpulkan data, informasi serta konfirmasi kepada pihak terlibat lainnya.
#tim
Tidak ada komentar:
Posting Komentar